Hendri Nova
Siapa yang tidak terenyuh melihat kebakaran hebat yang melanda Pulau Maui Hawaii 8 Agustus 2023 silam. Akibat kebakaran itu, setengah Pulau Maui terbakar habis. Mengutip AFP, Jumat (18/8/2023), sebanyak 111 warga dilaporkan tewas, bahkan beberapa mati dengan kondisi mengenaskan.
Penyebab banyaknya korban yang meninggal dunia dalam kebakaran hutan dan lahan di Hawaii. Foto: (AFP/PAULA RAMON/CNN Indonesia)Sebanyak 2.700 bangunan hancur. Hawaii diperkirakan mengalami kerugian US$ 5,6 miliar. Malapetaka tersebut terjadi 8 Agustus silam, dimulai dari kebakaran hutan dahsyat di Laina, Maui Barat.
![]() |
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) mencatat sebanyak 1.122 kebakaran terjadi di Jakarta selama Januari hingga 15 Agustus 2023. Foto: Ilustrasi/SINDOnews |
"Januari-Juli 2023, telah terjadi 1.034 kejadian kebakaran. Kemudian, pada 1-15 Agustus 2023 telah terjadi 88 kebakaran di DKI Jakarta," kata Satriadi dalam keterangannya, Selasa (15/8/2023).
Kebakaran properti memang satu peristiwa yang tidak bisa diprediksi kapan akan terjadi. Peristiwa ini sama saja dengan peristiwa kecelakaan di jalan raya, tak ada satupun yang bisa memprediksi kapan terjadi.
Oleh karena itu, ibarat orang yang mau berlayar di laut atau terbang dengan pesawat, berbagai properti keselamatan harus disediakan plus asuransi properti. Jika semua sudah disiapkan, lalu dapat kemalangan kebakaran juga, setidaknya selain pasrah, masih ada harapan dapat ganti dari asuransi properti.
Bicara asuransi properti, tentu diperlukan kecermatan dalam memilih, agar asuransi yang didapatkan tidak mengecewakan di saat terjadinya klaim. Jika salah pilih, maka tentu rasa kecewa yang akan didapatkan.
Asuransi Properti
Dikutip mpm-insurance.com, asuransi properti merupakan salah satu produk asuransi yang memberikan perlindungan terhadap properti dari risiko dan hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya risiko kebakaran, kerusakan, pencurian, dan lain-lain.
Jenis properti yang ditanggung bisa rumah, gedung perkantoran, toko, tempat kos, apartemen, dan pabrik atau tempat usaha. Masih bingung mengenai produk asuransi ini, bagaimana manfaat dan perhitungannya?
Pengertian
Asuransi properti adalah yang asuransi yang memberikan ganti rugi jika terjadi kerusakan atau kerugian pada properti akibat risiko yang tidak disengaja. Produk asuransi ini dapat menjadi proteksi ekstra selain Anda memasang CCTV, mengunci semua pintu, dan menyewa satpam untuk menjaga aset Anda.
Mengapa asuransi? Apabila musibah atau risiko terjadi, asuransi dapat mengembalikan nilai properti Anda yang rusak atau hilang. Manfaat tersebut tidak bisa Anda dapatkan jika hanya mengandalkan CCTV atau satpam.
Perusahaan akan memberikan perjanjian tertulis mengenai skema asuransi properti. Jika setuju, nasabah dapat membayar premi berkala sesuai polis asuransi tersebut.
Saat terjadi risiko, perusahaan asuransi akan melakukan survei untuk mengetahui seberapa besar kerugian yang ditimbulkan. Nasabah dapat memberikan bukti pendukung seperti rekaman CCTV, dokumentasi kerugian, nota pembelian properti, dan lainnya untuk klaim asuransi.
Kemudian, pihak asuransi akan memberikan uang pertanggungan sesuai dengan klaim properti rusak yang tercantum pada polis (perjanjian atau kontrak antara nasabah dan asuransi).
Jenis-Jenis Asuransi Properti
Jenis asuransi properti terbagi menjadi dua yaitu asuransi rumah dan asuransi bisnis. Apa perbedaannya? Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Asuransi rumah
Asuransi rumah merupakan asuransi properti terbaik untuk melindungi hunian Anda dari segala risiko maupun musibah. Objek yang bisa diasuransikan antara lain rumah tempat tinggal, rumah susun, apartemen atau beserta isinya.
Berdasarkan laman OJK, jenis asuransi ini ada dua kategori yaitu Polis Asuransi Kebakaran Indonesia (PSAKI) dan Polis Asuransi Property All Risk.
PSAKI
Asuransi properti yang hanya menjamin risiko kebakaran yang tercantum dalam polis untuk properti dan atau beserta isinya.
All Risk
Asuransi properti all risk menjamin risiko kebakaran, pencurian hingga bencana alam untuk rumah atau properti hunian lainnya dan/atau beserta isinya. Biasanya asuransi ini diperlukan untuk properti atau rumah yang dalam masa kredit seperti KPR.
2. Asuransi Bisnis
Jenis asuransi ini dikhususnya untuk properti yang difungsikan selain hunian, misalnya rumah sakit, sekolah, kantor, pabrik, toko, dan sejenisnya. Asuransi ini juga dikenal dengan sebutan asuransi gedung, asuransi toko, asuransi bangunan, atau lainnya sesuai properti yang diasuransikan.
Asuransi non industri (bukan industri besar)
Termasuk jenis asuransi all risk yang memberikan jaminan ganti rugi untuk properti seperti sekolah, perkantoran, dan rumah sakit.
Asuransi industri (industri besar)
Asuransi yang melindungi properti berupa bangunan industri besar seperti pabrik makanan, pabrik elektronik, pabrik perabotan, dan lain-lain. Biasanya pertanggungan yang diberikan termasuk kerugian bisnis saat terjadinya risiko atau musibah.
Manfaat Asuransi Properti
Properti yang Anda miliki tidak hanya untuk kegiatan saat ini saja, tetapi juga aset investasi yang memiliki nilai di masa depan. Nilainya bisa semakin naik sehingga penting untuk Anda melindungi properti dari segala risiko.
Nah, produk asuransi properti dapat menjadi pilihan tepat untuk Anda memberikan proteksi terhadap hunian maupun properti kegiatan usaha yang dimiliki. Dengan memiliki asuransi, ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan.
1. Kompensasi jika terjadi kebakaran
Asuransi dapat memberikan jaminan ganti rugi terhadap kerusakan properti yang diakibatkan oleh kebakaran yang tidak disengaja. Kebakaran yang dimaksud adalah kebakaran karena hubungan arus pendek listrik, sambaran petir, ledakan gas kimia, kejatuhan pesawat terbang dan lain-lain yang di luar kendali.
2. Ganti rugi jika terjadi kehilangan properti
Jika nasabah mengalami risiko kehilangan aset atau barang berharga, asuransi properti akan memberikan pertanggungan berupa ganti rugi sesuai polis. Biasanya untuk klaim kehilangan ini diperlukan laporan dari pihak polisi sebagai bukti tambahan.
3. Kompensasi jika terjadi bencana alam
Manfaat asuransi properti termasuk kerugian/ kerusakan properti yang diakibatkan oleh faktor bencana alam. Contohnya bencana gempa bumi, angin putih beliung, letusan gunung, sambaran petir, dan lainnya yang berasal dari aktivitas alam dan bukan akibat perbuatan manusia.
Faktor Perhitungan Asuransi
Premi pada asuransi ini ditentukan oleh banyak faktor. Beberapa hal yang paling umum digunakan untuk perhitungan asuransi antara lain:
1. Suku premi
Perusahaan asuransi menetapkan suku premi yang berbeda. Namun, sesuai aturan OJK suku premi antara 0,75 sampai dengan 4,70 persen. Angka ini tergantung dari kualitas konstruksi dan zona wilayah dari properti tersebut.
2. Intensitas properti dihuni
Seperti yang sudah dijelaskan mengenai apa itu asuransi property, asuransi ini bisa memberikan perlindungan untuk berbagai properti dengan intensitas properti dihuni yang berbeda-beda. Apabila properti yang sering ditinggali, kemungkinan risiko kerusakan/kerugian seperti perampokan akan lebih rendah.
3. Lokasi dan keadaan lingkungan sekitar
Poin ini bisa berdasarkan pada sejarah terjadinya perampokan, banjir, atau risiko lain yang mungkin sering terjadi pada lokasi tertentu.
Tips Memilih Produk Asuransi Properti
Ada banyak pilihan asuransi properti yang menawarkan perlindungan bermacam-macam. Sebelum memutuskan untuk membeli produk tersebut, sebaiknya pertimbangkan berapa tips berikut.
Ketahui apa saja risiko yang ditanggung asuransi
Pelajari mengenai perluasan jaminan risikonya
Pastikan Anda meneliti setiap kategori risiko bencana alam yang ditanggung asuransi
Pastikan Anda meneliti kategori tanggungan harta benda yang dapat ditanggung asuransi
Pelajari mekanisme dan prosedur dari besaran premi hingga cara pembayarannya
Pelajari dengan teliti term polis dan hal-hal yang berkaitan dengan masa berlakunya
Pelajari prosedur klaim secara menyeluruh
Kelebihan Asuransi Properti
Asuransi yang dirancang untuk perlindungan aset atau properti ini menawarkan sejumlah kelebihan. Beberapa kelebihan dari asuransi ini antara lain sebagai berikut.
Rumah atau properti menjadi terlindungi
Menjaga nilai investasi pada aset properti yang diasuransikan
Biaya premi yang murah
Kondisi finansial stabil
Meminimalisir segala risiko pada properti
Proses klaim asuransi yang relatif mudah
Menanggung kerugian harta benda yang ada di dalam rumah (perabotan dan surat berharga)
Dapat mengganti biaya arsitek untuk membangun ulang
Ganti rugi bisa sampai harga maksimal dari objek pertanggungan
Rekomendasi Asuransi Property Terbaik
Contoh asuransi property untuk perlindungan maksimal untuk properti Anda adalah Asuransi Harta Benda dari MPM Insurance. PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika, perusahaan asuransi di Indonesia yang sudah terdaftar resmi di OJK menawarkan berbagai produk asuransi dan salah satunya asuransi untuk properti.
Lengkapi perlindungan terhadap segala risiko kerugian atau kehilangan harta benda yang bisa saja terjadi pada properti Anda. MPM Insurance hadir untuk memproteksi harta benda Anda melalui 3 jenis jaminan asuransi:
Asuransi kebakaran
Asuransi gempa bumi
Asuransi semua risiko (all risk)
Anda bisa pilih asuransi harta benda dengan jaminan yang sesuai kebutuhan Anda. Silakan hubungi layanan customer service untuk informasi selengkapnya mengenai asuransi properti dan produk asuransi lainnya.
Prospek Asuransi Properti
Menurut Wakil Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Bidang Statistik & Riset, Trinita Situmeang, seperti dikutip dari investor.id, pendapatan premi asuransi properti sampai kuartal I-2023 sejatinya masih tumbuh baik 11,9% year on year (yoy) menjadi Rp6,40 triliun dari Rp5,72 triliun.
Sementara pada kuartal II-2023, premi hanya bertambah Rp6,15 triliun, lebih lambat dari periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp9,24 triliun.
Sedangkan perkiraan GlobalData, perusahaan data dan analisis terkemuka ini memproyeksikan bisnis asuransi properti di Indonesia akan tumbuh dengan laju pertumbuhan majemuk tahunan (compound annual growth rate/CAGR) sebesar 8,7% antara 2023-2027.
Jika dirinci, premi akan ditutup Rp26,6 triliun atau US$1,7 miliar pada 2023, menjadi Rp37,1 triliun atau menembus US$2,4 miliar pada 2027 dari sisi premi bruto (gross written premium/GWP). Pasar asuransi properti Indonesia bakal tumbuh 7% pada 2023 dan sebesar 7,8% pada 2024.
Analis Asuransi di GlobalData Sutirtha Dutta menjelaskan, pertumbuhan ini terutama didukung lonjakan permintaan asuransi bencana alam (Nat-Cat), kebijakan pemerintah yang mendukung, dan perkembangan menuju energi yang lebih bersih.
Potensi asuransi properti untuk terus berkembang juga dapat dilihat dari data PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN). Relaksasi rasio loan-to-value (LTV) untuk kredit properti dari bank menjadi maksimum 100% menyebabkan kenaikan permintaan kredit perumahan sebesar 7,5% selama paruh pertama 2023.
Selain itu, nota kesepahaman (MoU) antara perusahaan pembangkit listrik milik pemerintah, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Development Bank KfW, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksi listrik Indonesia menjadi 27.571 MW dari sumber energi terbarukan. Hal ini akan meningkatkan investasi infrastruktur, yang selanjutnya akan mendukung pertumbuhan asuransi properti.
Harus Rajin Promo
Melihat pasar yang masih terbuka lebar, maka MPM Insurance harus lebih rajin lagi promosi pada warga yang belum memiliki asuransi properti. Jika mereka sadar akan pentingnya asuransi properti, tentu dengan sendirinya akan mengambilnya untuk kenyamanan hati mereka terkait properti mereka.
Buatlah paket-paket asuransi properti yang inovatif, seiring dan sesuai dengan kemampuan nasabah. Bisa dibuatkan asuransi 'sachetan' dengan ukuran hari, minggu, bulan, maupun tahunan.
Ide ini meniru operator telekomunikasi yang mampu menyediakan paket pulsa maupun data, sesuai dengan kemampuan kantong pelanggannya. Jika banyak pilihan yang tersedia, dengan harga yang sesuai di kantong, mudah pula diaktifkan, maka dengan sendirinya nasabah MPM Insurance akan semakin banyak.
Tentu saja, untuk menjaga kepercayaan nasabah, dalam proses pencairan klaim tidak dibuat berbelit-belit dan berlama-lama, namun sebaliknya gampang dan dalam waktu singkat, sebagaimana mereka mengaktifkan asuransi yang juga dalam waktu singkat.
Siapkan saja paket sachetan ini secara online yang bisa langsung dibeli dengan e-wallet yang sudah ada, ataupun sistem pembayaran lainnya. Sehingga mereka yang mungkin hanya butuh pertanggungan harian, mingguan, atau bulanan, serta tahunan, tak perlu repot-repot bolak balik kantor asuransi.
Akun mereka bisa langsung aktif melalui nomor ponsel, email, ataupun media sosial nasabah aktif. Dan kalau terjadi klaim, pihak MPM Insurance tinggal mengutus agen terpercaya yang bisa bekerja cepat menyelesaikan klaim nasabah.
Namun jika merasa cukup dengan bantuan berita di media mainstream ataupun di media sosial, tentu tak perlu keluar biaya agen untuk melakukan klarifikasi. Jika ini dilakukan MPM Insurance, yakinlah nasabah MPM Insurance bakal meledak dan akan dijadikan asuransi properti pilihan rakyat Indonesia, karena bisa membuat nyaman kantong dan menenangkan hati. (*)
Saat ini 0 komentar :