Baca Lainnya
Etna terbukti berhasil mendapatkan ZI WBK 2019 dari KemenPAN-RB RI. Untuk itu, ia memulai debutnya dalam 100 hari kerja, dengan penandatanganan kontrak kinerja dengan semua unsur yang ada di BKKBN Sumbar.
"Dari kepala-kepala sampai cleaning servis, kita lakukan kontrak kinerja agar semua berjalan sesuai harapan," katanya kepada para wartawan, seusai acara penandatanganan kontrak kinerja di BKKBN Sumbar, Kamis (23/1).
Ia mengatakan dengan kontrak kinerja, maka semua orang tahu akan apa yang akan yang dikerjakan dan bisa pula meningkatkan etos kerja. Fakta integritas berlaku untuk semua, karena semua lini saling mendukung satu sama lain.
"ZI WBK sudah kita mulai dengan tidak adanya penerimaan cenderamata dalam acara pisah sambut beberapa waktu lalu. Kontrak kinerja mewajibkan ada transparansi, sehingga bisa diketahui semua pihak," ujarnya.
Pada tahap kedua nanti akan diviralkan di tempat umum, sehingga tahu apa yang dikerjakan sesuai dengan tupoksi masing-masing. Salah satunya nanti dalam acara Ikatan Bidan Indonesia (IBI) - KB- Kesehatan, sekitar februari.
"Anggaran sekarang berdasarkan outputnya. Semua pejabat juga harus jadi contoh bagi semua orang. Jika itu tercapai, maka ZI WBK Bisa didapatkan," ungkapnya.
ZI WBK sendiri saat ini baru berhasil diraih dua provinsi, yakni Bangka Belitung dan Jawa Timur. Semoga 2020 Sumbar menjadi provinsi ketiga yang berhasil mendapatkannya.
Untuk mewujudkan ZI WBK, maka nantinya ada penerapan sanksi bagi yang melanggar dan reward bagi yang berprestasi. Untuk yang melanggar akan diberikan teguran tertulis 1-3.
"Yang bersangkutan bisa dikenakan penangguhan kenaikan pangkat dan lainnya. Sementara yang berprestasi akan diberikan penghargaan berupa sertifikat dan lainnya," ujarnya.
Sementara fakta interitas yang ditandatangani para pejabat dan pegawai BKKBN, antaranya berbunyi berperan secara pro aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, kolusi dan nepotisme serta tidak melibatkan diri dalam perbuatan tercela. Tidak meminta atau menerima pemberian secara langsung atau tidak langsung berupa suap, hadiah, bantuan atau bentuk lainnya yang tidak sesuai ketentuan yang berlaku . Bersikap transparan, jujur, objektif dan akuntabel dalam melaksanakan tugas. (106)
FOTO BERSAMA - Kepala Perwakilan BKKBN Sumbar, Hj. Etna Estelita, foto bersama setelah penandatanganan ZI WBK di BKKBN Sumbar, Kamis (23/1). hendri nova
