Baca Lainnya
Tidak ada laporan langsung tentang cedera dan tidak ada kelompok Palestina yang bertanggung jawab atas kebakaran tersebut [Mohammed Salem / Reuters-diambil dari Aljazeera.com] |
Militer Israel seperti diberitakan Aljazeera.com mengatakan, serangan terjadi setelah roket ditembakkan ke arah Israel dari daerah kantong yang dikepung. Serangan roket itu dilaporkan tidak ada korban cedera.
Israel mengatakan pihaknya melakukan serangan baru di Jalur Gaza sebagai tanggapan atas roket yang ditembakkan dari kantong yang dikepung.
Militer Israel mengatakan, pihaknya menyerang tiga posisi milik Hamas, kelompok yang memerintah wilayah itu, Rabu pagi, lebih dari sebulan setelah gencatan senjata genting diberlakukan.
Ia menambahkan bahwa serangan itu sebagai tanggapan atas dugaan serangan roket yang ditembakkan dari Gaza ke Israel, dan mendarat di lapangan terbuka.
Serangan-serangan itu menyerang pos-pos milik Brigade al-Qassam, sayap militer Hamas, di Gaza utara dan tengah, menurut laporan media setempat.
Tidak ada korban luka yang dilaporkan dan tidak ada kelompok Palestina yang bertanggung jawab atas kebakaran tersebut.
Tidak ada komentar langsung oleh Hamas.
Serangan hari Rabu, yang pertama sejak 27 Maret, terjadi ketika Israel mencabut pembatasan yang diberlakukan karena wabah koronavirus.
Insiden itu terjadi setelah serangan terhadap proksi yang didukung Iran dan sekutu mereka di Suriah yang menewaskan 14 pejuang dan diyakini telah dilakukan oleh Israel.
Serangan Israel terjadi menjelang kunjungan yang dilaporkan akhir pekan ini yang melibatkan pejabat Hamas dan anggota intelijen Mesir di Kairo. Media lokal melaporkan bahwa kedua pihak diharapkan untuk membahas kesepakatan pertukaran tahanan yang sedang dibahas dengan pihak berwenang Israel. (*)
Saat ini 0 komentar :