Presiden Suriah Ahmad Al-Shara: Rencana Trump untuk Gaza Akan Gagal

Tuesday, 11 February 2025 : 01:12
Baca Lainnya

foto: @doamuslims

Suriah - Presiden Suriah Ahmad Al-Shara mengatakan bahwa rencana Presiden Amerika Serikat, Donald Trump untuk mengusir paksa warga Palestina dari #Gaza, akan gagal. Hal ini diungkapkan Ahmad Al-Shara, dalam satu wawancara yang dirilis akun X, doamuslims.

"Rencana Trump untuk Gaza akan gagal. Tidak ada kekuatan yang dapat mengusir suatu bangsa dari tanah mereka," katanya.

Ia melanjutkan, banyak yang telah mencoba—terutama dalam perang terakhir di Gaza—tetapi gagal. Meskipun terjadi pembantaian dan penghancuran, warga Palestina tidak pergi.

"80 tahun sejarah membuktikan bahwa rencana pengusiran tidak berhasil," ungkapnya.

Sementara Donald Trump sendiri pada pernyataan terbaru menegaskan, bahwa warga Palestina tidak akan memiliki hak untuk kembali ke #JalurGaza di bawah rencana pemindahan paksa miliknya.

Donald Trump mengatakan bahwa ia "berkomitmen untuk membeli dan memiliki" Jalur #Gaza dan merelokasi dua juta warga Palestina yang tinggal di sana, meskipun ada kecaman global atas rencana yang ia ungkapkan minggu lalu.

Ia mengatakan kepada wartawan bahwa ia mungkin mengizinkan negara-negara Timur Tengah untuk terlibat dalam pembangunan kembali sebagian wilayah tersebut dan bahwa ia akan memastikan para pengungsi Palestina akan "hidup dengan baik".
foto: @doamuslims

"Saya berkomitmen untuk membeli dan memiliki Gaza. Mengenai pembangunannya kembali, kami dapat memberikannya kepada negara-negara lain di Timur Tengah untuk membangun sebagian wilayahnya, orang lain dapat melakukannya, melalui naungan kami. Namun, kami berkomitmen untuk memilikinya, mengambilnya, dan memastikan bahwa Hamas tidak akan kembali."

Rencana gila Donal Trump selain mendapatkan kecaman global, pastinya juga ditentang rakyat Palestina, khususnya Jalur Gaza. Penolakan-penolakan itu beredar dalam bentuk video, maupun mural di dinding maupun bekas reruntuhan gedung di Gaza.
foto: @doamuslims

"Bahkan burung-burung di Gaza memiliki sayap, tetapi mereka tidak bermigrasi," pesan sebuah mural di reruntuhan rumah yang dihancurkan oleh pasukan Israel di #Gaza. (*)


Share :

Saat ini 0 komentar :